Selasa, 24 Mei 2022

Penyebab Pendarahan Setelah Melahirkan



Pendarahan pasca melahirkan merupakan salah satu komplikasi kehamilan berisiko tinggi, dimana terjadi pendarahan yang berlebihan setelah melahirkan. Pendarahan memang biasa terjadi pasca persalinan, namun dengan kadar sedikit. Pendarahan yang hebat pasaca persalinan bisa berakibat fatal bagi ibu. Pendarahan pasca persalinan termasuk resiko yang paling dikhawatirkan terjadi pada ibu. Pendarahan pasca persalinan ini menyumbang angka kematian terbesar selain pre-eklampsia.

Kondisi ini lebih umum terjadi setelah bedah caesar, rahim terus kontraksi dan mengusir plasenta. Akibatnya, kontraksi ini menekan pembuluh darah di daerah dimana plasenta dihubungkan, intens menyebabkan pendarahan pasca-melahirkan.

Penyebab

Terdapat beberapa jenis dan penyebab terjadinya pendarahan pasca persalinan. Berikut ini disajikan beberapa jenis pendarahan pasca persalinan dan penyebabnya, seperti dialansir dari beberapa sumber, yaitu :

• Atonia uteri

Atonia uteri disebabkan rahim tidak dapat berkontraksi dengan baik pada saat melahirkan, akibatnya terjadi pendarahan.

• Robekan jalan lahir

Penyebab utama robekan jalan lahir adalah tidak berfungsinya organ kelahiran seperti serviks, vagina atau perineum dengan baik.

• Retensio plasenta

Retensio plasenta disebabkan kondisi plasenta yang terlambat lahir setelah lebih dari 30 menit pasca kelahiran bayi.

• Inversio uteri

Inversio uteri disebabkan karena rahim mengalami pertukaran tempat luar-dalam saat melahirkan plasenta.

Pengobatan

Untuk mengatasi komplikasi kehamilan berisiko tinggi berkonsultasilah dengan dokter, melakukan tes kehamilan berisiko tinggi dan konsumsi obat yang tepat memungkinkan wanita dengan masalah medis menikmati kehamilan dengan sehat dan sukses.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar