Kamis, 21 Juli 2022

Menguap Ketika Shalat



Dari Abu Hurairah radhiyallahu ‘anhu, bahwa Nabi shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda, “Menguap dalam shalat dari syaithan; karena itu, bila seseorang diantara kamu menguap, maka tahanlah semampunya.” (HR. Tirmidzi dan Ibnu Khuzaimah, shahih)

Hadits ini dimuat Asy-Syaikh Abdul Azhim Al-Khalafi dalam bab “Perbuatan yang Dimakruhkan dalam Shalat.” Hadits ini menerangkan tentang makruhnya menguap ketika shalat. Karena itu ketika ingin menguap, maka hendaklah ditahan semampunya. Jika tidak mampu menahannya, maka hendaklah menutup mulut yang menguap dengan tangan (kiri), seperti disebutkan hadits berikut, 

“Apabila salah seorang kalian menguap, hendaklah ia menahan mulutnya dengan tangannya karena syaithan bisa masuk.” (HR. Muslim)

Digunakannya tangan kiri, karena menguap adalah perbuatan yang buruk, sedangkan tangan kanan adalah untuk hal-hal yang berkaitan dengan kebaikan. Selain itu, janganlah sampai mengeluarkan suara “ha”, seperti disebutkan dalam hadits, “...adapun menguap, maka ia berasal dari syaithan. Hendaklah setiap muslim berusaha untuk menahannya sebisa mungkin, dan apabila mengeluarkan suara ‘ha’, maka saat itu syaithan menertawakannya.” (HR Bukhari)


Tidak ada komentar:

Posting Komentar