Rabu, 16 Februari 2022

Tips Konsisten Diet


Semua orang tahu kunci untuk menurunkan berat badan yaitu dengan makan lebih sedikit dan berolahraga lebih sering. Kedengarannya cukup sederhana, tapi dalam konteks kehidupan nyata dan tuntutannya, itu bisa saja tidak menjadi sederhana. Jadi bagaimana Anda dapat melakukan diet dengan sukses? 


Diet adalah mengatur pola makan sehingga memilih makanan yang Anda konsumsi setiap harinya dengan cara yang sehat. Bagi Anda yang melakukan diet tanpa memberikan asupan nutrisi sepanjang hari maka kalori yang dibutuhkan oleh tubuh akan diproses melalui cadangan kalori sehingga mengakibatkan Anda dalam rentang waktu yang singkat cepat lapar. Menjaga pola makan adalah cara yang terbaik dalam melakukan diet. Pola makan tiga kali sehari dengan jumlah kalori yang dikurangi dan asupan nutrisi lain harus tetap terjaga keseimbangannya adalah cara terbaik melakukan diet.

Inilah tips melakukan diet yang bisa Anda lakukan:

1. Makan beberapa kali dengan porsi kecil.

Cara sederhana untuk membantu meningkatkan metabolisme dan mengatur gula darah adalah makan beberapa kali dengan porsi kecil (sedikit). Makan lebih sering berarti bahwa sistem pencernaan akan selalu bekerja mengolah makanan yang memiliki efek meningkatkan metabolisme dan akhirnya membakar lebih banyak kalori. 

Dalam pengertian ini, lebih baik makan sedikit tapi sering daripada makan banyak tetapi untuk jangka waktu lama. Porsi kecil cenderung tidak membuat kekenyangan atau memperlebar perut sehingga perut benar-benar akan menyusut dan membuat terlihat lebih baik. Mulailah pada pagi hari dengan sarapan sehat seperti oatmeal untuk mendapatkan sistem pencernaan membakar kalori.

2. Memperlambat cara makan.

Memperlambat suapan makanan secara dramatis dapat mengurangi jumlah makanan yang dikonsumsi. Ketika makanan berada di mulut untuk mengunyah antara 20 dan 25 kali sebelum menelannya. Makan terlalu cepat dan terburu-buru, selain memang kurang sopan apabila makan bersama dengan orang lain, pada akhirnya akan mendorong untuk makan banyak dan membuat lebih banyak kerja organ pencernaan untuk memproses makanan yang tidak benar dikunyah.

3. Hindari makanan olahan dalam kaleng dan siap saji.

Memasak makanan seketika dari bahan segar sangat dianjurkan dan baik untuk kesehatan. Kandungan vitamin, protein, dan mineral lainnya pada bahan mentah yang segar dapat terpenuhi. Berbeda dengan makanan yang dihangatkan atau makanan siap saji. 

Hindari makanan olahan dalam kaleng atau pembungkus lain yang biasanya terdapat bahan pengawet. Ketika berbelanja cobalah untuk membeli sayuran dan daging segar, roti yang sehat untuk tubuh Anda.

4. Dapatkan banyak warna dalam makanan Anda.

Upayakan untuk menambah warna lebih dalam makan sehari-hari dengan buah dan sayuran. Buah berwarna dan sayuran kaya akan vitamin dan kaya nutrisi yang akan membantu kehidupan yang lebih sehat.

5. Hindari minum berlebihan saat makan.

Minum satu gelas atau lebih ketika sedang makan akan mempersulit kinerja pencernaan. Penelitian menunjukkan bahwa minum air ketika makan dapat mengencerkan konsentrasi asam lambung (HCl) yang sangat dibutuhkan untuk mencerna makanan. 

Akibatnya, hanya sedikit makanan yang bisa dicerna oleh tubuh. Hal ini, jika dibiarkan terus bisa menimbulkan berbagai penyakit. Yang terbaik adalah minum air sebelum makan dan dua jam sesudahnya. Hal ini membantu dalam penyerapan nutrisi.

6. Program diet makan.

Bicarakan dengan dokter atau ahli gizi tentang segala vitamin atau nutrisi bila Anda melaksanakan diet. Mungkin bisa mencoba melengkapi rencana diet Anda dengan makanan alami untuk membantu menangkal penyakit dan untuk kesehatan.

7. Jumlah makanan yang kita konsumsi.

Kita harus menyeimbangkan jumlah kalori yang masuk dengan jumlah energi yang kita keluarkan. Apabila jumlah kalori yang masuk lebih besar dari energi yang kita keluarkan maka kita akan mengalami kelebihan berat badan.Selain jumlahnya, komposisi pun harus seimbang seperti karbohidrat sebanyak 60-70%, protein sebanyak 10-15%, Lemak sebanyak 20-25%, vitamin dan mineral (A, D, E, K, B, C, dan Ca).

8. Jenis makanan yang kita konsumsi.

Jenis makanan yang kita konsumsi harus mengandung karbohidrat, protein, lemak dan nutrien spesifik. Karbohidrat komplek bisa kita penuhi dari gandum, beras, terigu, buah dan sayuran. Pilih karbohidrat yang berserat tinggi dan kurangi karbohidrat yang berasal dari gula, sirup dan makanan yang manis-manis. 

Konsumsi makanan yang manis paling banyak 3-5 sendok makan per hari. Kebutuhan tubuh akan serat sebanyak lebih dari 25 gram per hari. Untuk memenuhinya dianjurkan untuk mengkonsumsi buah dan sayur. Konsumsi protein harus lengkap antara protein nabati dan hewani. Sumber protein nabati didapat dari kedelai, tempe dan tahu, sedangkan protein hewani berasal dari ikan, daging (sapi, ayam, kerbau, kambing).
Tubuh manusia juga membutuhkan lemak, akan tetapi konsumsi lemak yang berlebihan akan menimbulkan dampak yang negatif, untuk itu dianjurkan untuk tidak berlebihan dalam mengkonsumsi lemak. Sumber vitamin dan mineral terdapat pada vitamin A (hati, susu, wortel, dan sayuran), vitamin D (ikan, susu, dan kuning telur), vitamin E (minyak, kacang-kacangan, dan kedelai), vitamin K (brokoli, bayam dan wortel), vitamin B (gandum, ikan, susu, dan telur), serta kalsium (susu, ikan, dan kedelai).

9. Jadwal makan.

Jadwal makan harus teratur, lebih baik makan dalam jumlah yang sedikit tapi sering dan teratur daripada makan dalam porsi banyak tapi tidak teratur.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar