Rabu, 20 Juli 2022

Pengobatan, Pencegahan dan Pengendalian Gestational Diabetes


Pengobatan

Gestational diabetes berkembang selama masa kehamilan. Seperti jenis diabetes lain, gestational diabetes mempengaruhi bagaimana sel-sel tubuh menggunakan gula (glukosa), yang merupakan bahan bakar utama tubuh. Gestational diabetes menyebabkan gula darah tinggi, hingga dapat mempengaruhi kehamilan dan kesehatan bayi. Ibu hamil dapat membantu mengelola gestational diabetes dengan mengonsumsi makanan sehat, berolahraga, dan jika perlu mengonsumsi obat. Merawat diri dapat memastikan kehamilan yang sehat untuk bayi. Dalam gestational diabetes, gula darah biasanya kembali normal segera setelah melahirkan. Tetapi jika sudah menderita gestational diabetes, maka akan berisiko tinggi mengalami diabetes tipe 2 di masa mendatang.

Diabetes kehamilan adalah jenis diabetes temporer yang menghilang sendiri setelah bayi lahir. Selama kehamilan, diabetes dapat dikelola melalui diet dan olahraga, diantaranya :

  • Meningkatkan jumlah latihan rendah impak yang aman seperti berenang, berjalan atau senam kehamilan.
  • Menjaga jumlah lemak yang Anda makan.
  • Mengurangi asupan garam.
  • Menambah porsi buah dan sayuran dalam makan sehari-hari.

Pengukuran gula darah teratur juga diperlukan untuk memastikan kadarnya tidak melonjak terlalu tinggi, terutama setelah makan. Jika kadar gula darah tetap tinggi, Anda mungkin perlu mendapatkan suntikan insulin.

Penting untuk memantau dan mengontrol gula darah untuk menjaga bayi sehat dan menghindari komplikasi selama kehamilan dan kelahiran. Pengobatan yang mungkin dilakukan dapat mencakup :

  1. Pemantauan kadar gula darah
  2. Diet sehat
  3. Latihan fisik atau olahraga
  4. Obat
  5. Memantau perkembangan bayi 
  6. Menyusui bayi

Menyusui mungkin dapat membantu menghindari diabetes tipe 2 pasca melahirkan. Menyusui juga dapat membantu bayi menghindari obesitas dan diabetes tipe 2.

Pencegahan

Kelebihan berat badan merupakan faktor risiko utama diabetes kehamilan. Anda yang berberat badan di atas normal dianjurkan untuk menurunkan berat badan sebelum kehamilan. Faktor risiko lain seperti keturunan, usia dan riwayat penyakit adalah hal yang di luar kontrol Anda.

Melakukan deteksi dini sangat diperlukan, agar penanganan dapat segera dilakukan. Kebiasaan makan yang baik dan pola hidup sehat bisa membawa banyak perubahan.

Konsumsi makanan yang dikukus dan tidak begitu banyak pati (kentang, roti dan pasta). Lakukan pula olahraga yang direkomendasikan oleh dokter Anda secara rutin. Ini dapat membantu Anda untuk mengontrol kesehatan Anda dan bayi dalam kandungan. 

Mengendalikan Gestational Diabetes 

Gestational diabetes dapat dikendalikan dengan cara sebagai berikut :

  • Memonitor tingkat-tingkat gula darah empat kali per hari (sebelum breakfast dan 2 jam setelah makan. Memonitor gula darah sebelum semua makan mungkin juga menjadi perlu). 
  • Memonitor urin untuk keton-keton (asam yang mengindikasikan diabetes Anda tidak terkontrol).
  • Ikuti petunjuk-petunjuk diet khusus seperti yang diinstruksikan oleh dokter Anda. Anda akan diminta untuk mendistribusikan kalori-kalori Anda secara merata sepanjang hari. 
  • Latihan setelah memperoleh izin dokter Anda.
  • Memonitor penambahan berat badan Anda.
  • Mengambil insulin, jika perlu. Insulin sekarang ini adalah obat diabetes satu-satunya yang digunakan selama kehamilan.
  • Mengontrol hipertensi.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar